Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikan_di_Indonesia
http://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikan_di_Jepang
Berikut ini merupakan perbedaan Sistem Pendidikan di Indonesia dan Jepang.
Pendidikan di Indonesia adalah seluruh pendidikan yang diselenggarakan di Indonesia, baik itu secara terstruktur maupun tidak terstruktur. Secara terstruktur, pendidikan di Indonesia menjadi tanggung jawab Kementerian Pendidikan Nasional Republik Indonesia
(Kemdiknas), dahulu bernama Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Republik Indonesia (Depdikbud). Di Indonesia, semua penduduk wajib
mengikuti program wajib belajar pendidikan dasar selama sembilan tahun, enam tahun di sekolah dasar/madrasah ibtidaiyah dan tiga tahun di sekolah menengah pertama/madrasah tsanawiyah. Saat ini, pendidikan di Indonesia diatur melalui Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Pendidikan di Indonesia terbagi ke dalam tiga jalur utama, yaitu
formal, nonformal, dan informal. Pendidikan juga dibagi ke dalam empat
jenjang, yaitu anak usia dini, dasar, menengah, dan tinggi.
Selain itu, ada juga berbagai kursus, diantaranya kursus musik, bimbingan belajar dan sebagainya.
Pendidikan di Jepang mencakup
pendidikan formal di sekolah, pendidikan moral di rumah, dan pendidikan masyarakat (pendidikan seumur hidup). Wajib belajar
pendidikan dasar dan menengah berlaku untuk penduduk berusia 6 tahun
hingga 15 tahun. Penduduk terdaftar yang memiliki anak usia wajib
belajar akan menerima pemberitahuan untuk memasukkan anak ke sekolah.
Sebagian besar lulusan sekolah menengah pertama melanjutkan ke sekolah menengah atas.
Sekolah negeri atau sekolah umum (公立学校 kōritsu gakkō ) diselenggarakan oleh pemerintah prefektur atau pemerintah kota, dan kadang-kadang oleh pemerintah pusat. Sebagian besar sekolah dasar negeri dan sekolah menengah pertama negeri dikelola pemerintah kota. Sebagian besar sekolah menengah atas dikelola oleh pemerintah prefektur, dan kadang-kadang oleh pemerintah kota. Sekolah swasta (市立学校 shiritsu gakkō ) diselenggarakan oleh badan hukum.
Pendidikan Dasar di Jepang
Pendidikan Menengah di Jepang
Pendidikan Atas di Jepang
http://id.wikipedia.org/wiki/Pendidikan_di_Jepang
Berikut ini merupakan perbedaan Sistem Pendidikan di Indonesia dan Jepang.
Pendidikan di Indonesia
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Wikisource memiliki naskah sumber yang berkaitan dengan artikel ini: Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 |
Sejarah
Belanda memperkenalkan sistem pendidikan formal bagi penduduk Hindia-Belanda (cikal bakal Indonesia), meskipun terbatas bagi kalangan tertentu yang terbatas. Sistem yang mereka perkenalkan secara kasar sama saja dengan struktur yang ada sekarang, dengan tingkatan sebagai berikut:- Europeesche Lagere School (ELS), sekolah dasar bagi orang Eropa
- Hollandsch-Inlandsche School (HIS), sekolah dasar bagi pribumi
- Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO), sekolah menengah pertama
- Algemeene Middelbare School (AMS), sekolah menengah atas
Jenjang
Jenjang pendidikan adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang dikembangkan.Pendidikan anak usia dini
Mengacu Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003, Pasal 1 Butir 14 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pendidikan anak usia dini (PAUD) adalah suatu upaya pembinaan yang ditujukan bagi anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.Pendidikan dasar
Pendidikan dasar merupakan jenjang pendidikan awal selama 9 (sembilan) tahun pertama masa sekolah anak-anak yang melandasi jenjang pendidikan menengah.
Pendidikan menengah
Pendidikan menengah merupakan jenjang pendidikan lanjutan pendidikan dasar.
Pendidikan tinggi
Pendidikan tinggi adalah jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah yang mencakup program pendidikan diploma, sarjana, magister, doktor, dan spesialis yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi.
Kelas | Usia |
---|---|
Kelompok bermain | 4 |
Kelompok A | 5 |
Kelompok B | 6 |
Kelas 1 | 7 |
Kelas 2 | 8 |
Kelas 3 | 9 |
Kelas 4 | 10 |
Kelas 5 | 11 |
Kelas 6 | 12 |
Kelas 7 | 13 |
Kelas 8 | 14 |
Kelas 9 | 15 |
Kelas 10 | 16 |
Kelas 11 | 17 |
Kelas 12 | 18 |
Sarjana | berbagai usia (selama kurang lebih 4 tahun) |
Magister | berbagai usia (selama kurang lebih 2 tahun) |
Doktor | berbagai usia (selama kurang lebih 2 tahun) |
Jalur pendidikan
Jalur pendidikan adalah wahana yang dilalui peserta didik untuk mengembangkan potensi diri dalam suatu proses pendidikan yang sesuai dengan tujuan pendidikan.Pendidikan formal
Pendidikan formal merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah-sekolah pada umumnya. Jalur pendidikan ini mempunyai jenjang pendidikan yang jelas, mulai dari pendidikan dasar, pendidikan menengah, sampai pendidikan tinggi.Pendidikan nonformal
Pendidikan nonformal paling banyak terdapat pada usia dini, serta pendidikan dasar, adalah TPA, atau Taman Pendidikan Al Quran,yang banyak terdapat di setiap mesjid dan Sekolah Minggu, yang terdapat di semua gereja.Selain itu, ada juga berbagai kursus, diantaranya kursus musik, bimbingan belajar dan sebagainya.
Pendidikan informal
Pendidikan informal adalah jalur pendidikan keluarga dan lingkungan berbentuk kegiatan belajar secara mandiri yang dilakukan secara sadar dan bertanggung jawab.Jenis
Jenis pendidikan adalah kelompok yang didasarkan pada kekhususan tujuan pendidikan suatu satuan pendidikan.Pendidikan umum
Pendidikan umum merupakan pendidikan dasar dan menengah yang mengutamakan perluasan pengetahuan yang diperlukan oleh peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Bentuknya: sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), dan sekolah menengah atas (SMA).Pendidikan kejuruan
Pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Bentuk satuan pendidikannya adalah sekolah menengah kejuruan (SMK).Pendidikan akademik
Pendidikan akademik merupakan pendidikan tinggi program sarjana dan pascasarjana yang diarahkan terutama pada penguasaan disiplin ilmu pengetahuan tertentu.Pendidikan profesi
Pendidikan profesi merupakan pendidikan tinggi setelah program sarjana yang mempersiapkan peserta didik untuk memasuki suatu profesi atau menjadi seorang profesional.Pendidikan vokasi
Pendidikan vokasi merupakan pendidikan tinggi yang mempersiapkan peserta didik untuk memiliki pekerjaan dengan keahlian terapan tertentu maksimal dalam jenjang diploma 4 setara dengan program sarjana (strata 1).Pendidikan keagamaan
Pendidikan keagamaan merupakan pendidikan dasar, menengah, dan tinggi yang mempersiapkan peserta didik untuk dapat menjalankan peranan yang menuntut penguasaan pengetahuan dan pengalaman terhadap ajaran agama dan/atau menjadi ahli ilmu agama.Pendidikan khusus
Pendidikan khusus merupakan penyelenggaraan pendidikan untuk peserta didik yang berkebutuhan khusus atau peserta didik yang memiliki kecerdasan luar biasa yang diselenggarakan secara inklusif (bergabung dengan sekolah biasa) atau berupa satuan pendidikan khusus pada tingkat pendidikan dasar dan menengah (dalam bentuk sekolah luar biasa/SLB).Kurikulum
Jenis ilmu | Mata pelajaran | Jenjang (kelas) | |||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
# | Nama | # | Nama | SD | SMP | SMA | |||||||||||
1 | 2 | 3 | 4 | 5 | 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 (IPA) | 12 (IPA) | 11 (IPS) | 12 (IPS) | ||||
1 | Ilmu Pendidikan | 1 | Agama | ||||||||||||||
2 | Kewarganegaraan | ||||||||||||||||
3 | Jasmani dan Kesehatan | ||||||||||||||||
4 | Teknologi Informatika dan Komunikasi | ||||||||||||||||
2 | Ilmu Bahasa (dan Sastra) | 1 | Bahasa Indonesia | ||||||||||||||
2 | Bahasa Inggris | ||||||||||||||||
3 | Bahasa Daerah | ||||||||||||||||
4 | Bahasa Asing | ||||||||||||||||
3 | Ilmu Alam | 1 | Matematika | ||||||||||||||
2 | Fisika | ||||||||||||||||
3 | Biologi | ||||||||||||||||
4 | Kimia | ||||||||||||||||
4 | Ilmu Sosial | 1 | Sejarah | ||||||||||||||
2 | Geografi | ||||||||||||||||
3 | Ekonomi | ||||||||||||||||
4 | Sosiologi | ||||||||||||||||
5 | Ilmu Seni (dan Budaya) | 1 | Seni Musik | ||||||||||||||
2 | Seni Rupa | ||||||||||||||||
3 | Seni Keterampilan | ||||||||||||||||
4 | Seni Tari | ||||||||||||||||
Jumlah mata pelajaran | 13 | 16 | 13 |
- Keterangan
- Mata pelajaran Fisika dan Biologi tingkat jenjang sekolah dasar dan menengah pertama digabungkan menjadi Ilmu Pengetahuan Alam.
- Mata pelajaran Ekonomi dan Geografi tingkat jenjang sekolah dasar dan menengah pertama digabungkan menjadi Ilmu Pengetahuan Sosial.
- Mata pelajaran Seni Rupa, Seni Musik, Seni Keterampilan dan Seni Tari tingkat jenjang sekolah dasar dan menengah pertama digabungkan menjadi Seni Budaya dan Keterampilan (dahulu Kerajinan Tangan dan Kesenian).
Pendidikan di Jepang
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sekolah negeri atau sekolah umum (公立学校 kōritsu gakkō ) diselenggarakan oleh pemerintah prefektur atau pemerintah kota, dan kadang-kadang oleh pemerintah pusat. Sebagian besar sekolah dasar negeri dan sekolah menengah pertama negeri dikelola pemerintah kota. Sebagian besar sekolah menengah atas dikelola oleh pemerintah prefektur, dan kadang-kadang oleh pemerintah kota. Sekolah swasta (市立学校 shiritsu gakkō ) diselenggarakan oleh badan hukum.
Struktur pendidikan
Tahun ajaran dimulai bulan April. Kegiatan belajar mengajar berlangsung dari Senin hingga Jumat (sekolah negeri) atau Sabtu (sekolah swasta). Satu tahun ajaran dibagi menjadi 3 semester yang dipisahkan oleh liburan singkat musim semi dan musim dingin, serta liburan musim panas yang lebih panjang.[1] Lama liburan sekolah bergantung kepada iklim tempat sekolah tersebut berada. Di Hokkaido dan tempat-tempat yang banyak turun salju, libur musim dingin lebih panjang dan libur musim panas lebih pendek.Usia | Kelas | Lembaga pendidikan | |
---|---|---|---|
6 | 1 | Sekolah dasar (小学校 shōgakkō ) | |
7 | 2 | ||
8 | 3 | ||
9 | 4 | ||
10 | 5 | ||
11 | 6 | ||
12 | 7 | Sekolah menengah pertama (中学校 chūgakkō ) | |
13 | 8 | ||
14 | 9 | ||
15 | 10 | Sekolah menengah atas (高等学校 kōtōgakkō ) disingkat kōkō (高校) | Sekolah teknik/politeknik (高等専門学校 kōtō senmongakkō ) disingkat kōsen (高専) |
16 | 11 | ||
17 | 12 | ||
18 | Universitas (大学 daigaku ) (strata 1: 4 tahun) Akademi (短期大学 tanki daigaku ) (strata 1: 2 tahun) |
||
19 | |||
20 | |||
21 |
Pendidikan Dasar di Jepang
Pendidikan Menengah di Jepang
Pendidikan Atas di Jepang
🥰
BalasHapus